http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=3243897529945248624#editor/target=post;postID=4020895705437287855
Siapa
sangka bahwa ilmu pengetahuan yang kita dapatkan dan pelajari saat ini,
tak lepas dari peranan para ilmuan yang terus mencari dan menggali
ilmu. Hingga didapatkan sebuah teori yang logis dan masuk akal, seperti
halnya para ilmuwan muslim dari berbagai belahan dunia seperti Persia,
Arab dan Turki yang sukses membuat beberapa penemuan yang luar biasa
yang hasilnya bisa kita pelajari dan nikmati saat ini. Para ilmuan saat
itu banyak menarik pengaruh dari filsafat Neo-platonis dan Aristoteles
termasuk juga Archimedes, Euclid dan masih banyak lagi. Kaum muslim saat
itu telah banyak menemukan dan mengembangkan ilmu pengetahuan di bidang
kedokteran, bedah, fisika, kimia, filsafat, matematika dan astrologi.
Dan berikut adalah 5 tokoh ilmuan muslim yang paling berpengaruh.
1. Al-Farabi
Al-Farabi
atau Abu Nasir Muhammad bin Al-Farakh Al-Farabi ialah seorang filsuf
dan ilmuwan Islam asal Farab, Kazakhstan. Dikenal dengan nama Abū Nasir
al-Fārābi, namun dalam beberapa sumber ensiklopedia dirinya dikenal
dengan sebagai Abu Nasr Muhammad Ibn Tarkhan Ibn Uzalah Al-Farabi. Dan
dibarat sebagai Alpharabius, Al-Farabi dikenal sebagai pemikir terkemuka
pada abad pertengahan yang mana teorinya dikenal dengan : ilmu
matematika, ilmu Logika, Ilmu Alam, Teologi, Ilmu Politik dan
kenegaraan, Bunga rampai (Kutub Munawwa’ah). Hampir seluruh hidupnya
digunakan untuk berkarya dan melahirkan ilmu-ilmu yang brilian pada saat
itu. Salah satu teorinya yang paling terkenal ialah Al-Madinah
Al-Fadhilah (Kota atau Negara Utama), dimana didalamnya membahas
mengenai pencapaian kemasyuran hidup melalui dunia politik dan hubungan
antara rejim yang terbaik menurut pemahaman Plato dengan hukum Islam.
2. Al-Battani
Al-Batani
atau dikenal dengan Albatenius ialah seorang matematikawan dan ahli
astronom berkebangsaan Arab. Salah satu teori paling terkenalnya ialah
teori mengenai penentuan tahun matahari yakni 365 hari, 5 jam, 46 menit
dan 24 detik. Tak sampai disitu Al-Batani juga sebagai seorang ilmuwan
penemu persamaan trigonometri Ia juga memecahkan persamaan sin x = a cos
x .
3. Ibnu Sina
Dikenal
pula sebagai Avicenna di Barat yang merupakan seorang ilmuwan, filsuf
juga dokter kelahiran di tanah Persia. Di dunia kedokteran beliau
dikenal sebagai bapak pengobatan modern, dan karyanya yang paling
dikenal ialah Qanun fi Thib yang berisi tentang rujukan di bidang
kedokteran selama berabad-abad. Tak hanya itu, beliau juga merupakan
seorang penulis yang produktif yang mana karya-karyanya tersebut
didominasi oleh ilmu mengenai kedokteran, dan merupakan seorang
pengarang dari 450 buku yang membahas mengenai pokok bahasan besar
seputar kedokteran. Dan bukunya yang paling terkenal diataranya adalah
The Canon of Medicine dan The Book of Healing.
4. Ibnu Battutah
Atau
dengan nama asli Abu Abdullah Muhammad bin Batutah adalah seorang
penjelajah Beber Maroko. Atas dukungan dari Sultan Maroko, Ibnu Batutah
menyiarkan beberapa perjalanan pentingnya kepada seorang sarjana yakni,
Ibnu Juzay, yang ia temui saat sedang berada di Iberia. Beliau lahir di
Tangier, Maroko sekitar tahun 1304 dan 1307. Diusianya yang ke-20 beliau
pergi haji dan ziarah ke Mekah, setelah itu beliau melanjutkan
perjalanan spiritualnya hingga melintasi 120.000 km ke sepanjang Negara
muslim sekitar 44 negara modern.
5. Tsabit bin Qurrah
Lahir
dengan nama Abu'l Hasan Tsabit bin Qurra' bin Marwan al-Sabi al-Harrani
di kota Harran, Turki sekitar tahun 826 sampai dengan 18 Februari 901.
Adalah seorang matematikawan dan Astronom asal Arab, menempuh pendidikan
di Baghdad tepatnya di Baitul Hikmah, kemampuannya dalam bidang ilmu
pengetahuan sudah Nampak sejak usia remaja. Tsabit mampu menerjemahkan
buku Euclid yang berjudul Elements dan buku Ptolemy yang berjudul
Geograpia. Teorinya yang terkenal adalah teori aljabar, astronomi dan
geometri. Di bidang astronomi Tsabit di sebut sebagai salah satu
reformis pertama dari system Ptolemaic sedangkan dalam mekanika beliau
adalah seorang pendiri statiska.(iyagitu)
0 komentar:
Posting Komentar