5 temuan amerika yang sebenarnya bukan dari amerika

Dengan jumlah penemu terbanyak di dunia, tidak sulit untuk membayangkan sebagian besar penemuan  modern saat ini berasal dari Amerika Serikat. Setiap sistem yang didasarkan pada kapitalisme dan usaha yang bebas terikat mendorong inovasi para peneliti dan ilmuwan di Amerika. Tapi sebenarnya, beberapa hal yang paling umum kita gunakan saat ini yang kita ketahui ditemukan oleh bangsa Amerika ternyata bukan murni berasal dari negara tersebut melainkan telah ditemukan oleh bangsa lain sebelumnya. Berikut kami merangkum 5 Temuan Amerika yang Sebenarnya Bukan dari Amerika.

1. Baterai

Baterai adalah sumber daya pokok di kehidupan modern. Sebagian besar perintis listrik di dunia menemukannya di akhir tahun 1800-an dan awal 1900-an. Thomas Edison, Nicola Tesla, Heinrich Hertz merupakan orang Amerika yang mengajukan ratusan paten listrik termasuk baterai  yang kita kenal sekarang. Namun 100 tahun sebelumnya Alessandro Volta yang berkebangsaan Italia telah menemukan baterai dan diberi nama Pile Voltaic yang terbuat dari lapisan tembaga, seng, dan kardus direndam dalam air asin.

2. Penghilang Kafein Kopi

Seperti semua orang tahu, biji kopi alami memiliki kafein. Itulah sebabnya kebanyakan orang meminumnya. Baru-baru ini kita mengenal penghilang kafein yang dibuat oleh ilmuan Amerika, namun ternyata penemuan ini sudah ada sejak tahun 1903 dan Ludwig Roselius merupakan  seorang ilmuwan berkebangsaan Jerman yang menemukan ramuan tersebut. Produknya tersebut kemudian ia pasarkan di Amerika karena banyak peminat di negara tersebut.

3. Notepad

Notepad merupakan alat tulis yang populer di Amerika pada akhir abad 19. Orang-orang Amerika yang menggunakan notepad mengklaim bahwa notepad merupakan penemuan dari bangsa mereka. Namun ternyata notepad sudah ada pada tahun 1902 di Australia.  Walaupun saat itu hanya terbuat dari beberapa lembar potongan kecil yang dilapisi karton pada bagian atas dan bawah tetapi telah dipatenkan oleh J.A. Birchall sebagai notepad.

4. Kontak Lensa

38 juta orang Amerika memakai kontak lensa setiap harinya.  Pada tahun 1887, seorang pria Amerika bernama Adolf Fick membuat keputusan untuk membuat lensa dan menempelkan lensa tepat di matanya. Kontak lensa pertama berukura 21mm (0,8 inci) dan lebar yang terbuat dari kaca tiup dengan larutan gula antara lensa dan mata untuk mengurangi gesekan. lensa itu terlihat besar dan tidak nyaman. Meskipun Adolf Fick adalah orang pertama yang membuat lensa kontak, tapi dia bukan yang pertama mencoba kontak lensa. Leonardo da Vinci dikatakan telah menciptakan jenis lensa kontak di tahun 1508 yang terbuat dari semangkuk air.

5.DDT

Ketika Anda memikirkan pestisida, Anda mungkin membayangkan sesuatu seperti DDT. Pestisida  ini dilarang di 170 negara, DDT adalah pestisida yang paling banyak di gunakan di Amerika Serikat. Ribuan peternakan menggunakan puluhan ribu pound bahan kimia ini untuk menyemprot tanaman mereka. DDT  sangat umum digunakan selama Perang Dunia II, ketika tentara Sekutu menggunakannya untuk melawan tifus di Amerika. Walaupun ditemukan dan digunakan di Amerika, peracik bahan kimia DDT adalah Othmar Zeidler, seorang kimiawan Jerman yang pertama kali mensintetiskan DDT pada tahun 1874.