5. Mouse Spider (Missulena bradleyi)
Racun
yang dihasilkan laba-laba ini sangat berbahaya bila tergigit
olehnya. Beberapa kasus mengakibatkan kematian. Racun nectoric yang
dihasilkan oleh laba-laba ini hampir menyerupai racun atraxotoxin.
Banyak ditemukan di Chili dan Australia.
4. The Tarantullas
Tarantulla
di bagi menjadi dua yaitu New-World Tarantullas dan Old-World
Tarantullas. Banyak ditemukan di Amerika dan Asia. Khusunya pada jenis
Old-World Tarantullas, laba-laba ini memiliki racun necrotic yang
sangat berbahaya, bahkan di Asia beberapa kematian manusia
disebabkan oleh gigitan Tarantula ini.
3. Australian Funnel-Web Spider (Hadronyche modesta)
Banyak
ditemukan di bagian tenggara Australia, merupakan laba-laba penghasil
racun neurotoxic, dimana racun ini dapat mengakibatkan kematian
apabila tidak segera mendapatkan pertolongan pertama. Racun
laba-laba ini bernama atraxotoxin.
2. Black Widow Spider (Latrodectus hasselti)
Siapa
yang tidak kenal dengan laba-laba ini. Black Widow adalah laba-laba
yang sangat terkenal karena racunnya yang mematikan. Merupakan
laba-laba penghasil racun neurotoxic yang sangat berbahaya. Tersebar
hingga ke seluruh penjuru dunia di lima benua. Uniknya racun dari
Black widow digunakan sebagai obat penawar dari racun hasil gigitan
False Black Widows Spider.
1. Brazilian Wandering Spider (Phoneutria nigriventer)
Pada
tahun 2007, laba-laba ini masuk ke dalam Guinness World Records
sebagai laba-laba beracun paling mematikan di dunia. Banyak ditemukan
di Amerika Selatan dan Tengah. Laba-laba ini menghasilkan racun
neurotoxic dalam dosis tinggi, satu gigitan cukup untuk membunuh
seorang manusia dewasa. Laba-laba ini lebih berbahaya dibanding dengan
rivalnya Australian funnel-Web Spider & Black Widows.
0 komentar:
Posting Komentar